Strategi Menyiapkan Biaya Pendidikan dari Financial Planner

5 minutes reading
Monday, 16 Jun 2025 10:10 3 Admin

Semakin lama, biaya pendidikan akan makin mahal. Apalagi kalau kamu memilih sekolah swasta dengan kurikulum internasional. Harganya cukup menguras kantong. Meskipun sekarang pemerintah mempunyai program bantuan dana pendidikan, kamu tetap harus mulai mempersiapkan dana pendidikan anak sejak dini. 

Perencana Keuangan, Olivia Louise dalam acara webinar Pondasi Keuangan persembahan Bank Neo Commerce, berbagi tips dalam menyiapkan biaya pendidikan anak. Dana pendidikan jumlahnya tidak bisa dibilang sedikit. Persiapan untuk mengumpulkannya pun tidak sebentar. Dalam menyiapkan biaya pendidikan anak, rencanakan dengan strategi yang tepat dari financial planner Olivia Louise.

Merencanakan Dana Pendidikan Anak dengan Prinsip SMART

Pendidikan merupakan investasi jangka panjang yang membutuhkan persiapan matang. Biaya pendidikan yang terus meningkat setiap tahunnya membuat perencanaan keuangan menjadi sangat krusial, terutama bagi orang tua yang ingin memberikan pendidikan terbaik bagi anak-anaknya. 

Untuk itu, penting untuk menyusun strategi berdasarkan prinsip SMART agar rencana keuangan menjadi lebih terarah dan realistis. Prinsip SMART merupakan kerangka kerja yang membantu kamu menetapkan tujuan yang terukur dan dapat dicapai. SMART adalah singkatan dari:

Spesifik

Tentukan jenjang pendidikan yang ingin kamu persiapkan, misalnya SD, SMP, SMA, atau universitas. Dengan spesifikasi yang jelas, kamu dapat memperkirakan kebutuhan dengan lebih akurat.

Measurable (Terukur)

Hitung estimasi biaya pendidikan yang dibutuhkan berdasarkan informasi biaya saat ini. Ini memungkinkan kamu mengetahui target finansial yang harus dicapai.

Achievable (Dapat Dicapai)

Evaluasi kemampuan finansial kamu untuk menyisihkan dana secara konsisten setiap bulan. Pastikan target tabungan realistis dengan pendapatan dan pengeluaran.

Realistic (Masuk Akal) 

Rencana keuangan harus disesuaikan dengan kondisi keuanganmu. Jangan memaksakan nominal tabungan yang justru akan mengganggu keuangan rumah tangga.

Time-related (Berjangka Waktu)

Tentukan jangka waktu yang tersedia hingga dana tersebut diperlukan. Misalnya, jika anak masuk SD dalam 4 tahun, maka kamu memiliki 48 bulan untuk mengumpulkan dana.

Langkah-Langkah Sebelum Perencanaan Dana Pendidikan

Mulailah menyisihkan sejumlah uang secara teratur dari penghasilan bulanan atau tahunan kamu untuk didedikasikan kepada dana pendidikan anak. Hal ini bisa dilakukan melalui rekening tabungan khusus atau instrumen investasi. Kamu bisa cari produk tabungan bunga tinggi atau instrumen lainnya yang menguntungkan dan sesuai kebutuhan. 

Selain mencari produk tabungan bunga tinggi, agar perencanaan lebih komprehensif, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan:

1. Tentukan kurikulum sekolah

Cara menghitung dana pendidikan anak dimulai dari kesadaran akan kemampuan keuangan. Sesuaikan kemampuan keuangan dengan jenis sekolah dan jenjang pendidikan. Kurikulum sangat memengaruhi biaya. Apakah kamu memilih SDIT, nasional, nasional plus, Cambridge, atau IB? Tiap kurikulum memiliki rentang biaya yang berbeda.

Tidak perlu memaksakan diri menyekolahkan anak demi gengsi. Sekolah anak merupakan pengeluaran jangka panjang dari SD sampai perguruan tinggi yang tidak selesai dengan sekali bayar. 

Perkirakan biaya pendidikan yang mungkin diperlukan mencakup biaya sekolah SD hingga SMA, biaya kuliah, buku, seragam, perlengkapan, serta biaya tambahan seperti les hingga kegiatan pendukung pelajaran lainnya.

2. Survey biaya saat ini 

Lakukan riset terhadap biaya sekolah yang dituju. Bandingkan beberapa sekolah dengan kurikulum serupa untuk mendapatkan gambaran biaya yang realistis.

3. Cek inflasi 

Gunakan data historis 3–5 tahun terakhir untuk mengetahui tren kenaikan biaya sekolah. Secara umum, inflasi pendidikan diasumsikan sekitar 8% per tahun.

4. Kapan anak akan mendaftar

Hitung berapa tahun lagi anak akan masuk ke jenjang pendidikan tersebut. Ini membantu menentukan jangka waktu investasi dan besaran dana yang harus disiapkan per bulan.

5. Pilih instrumen investasi sesuai jangka waktu

Ketika gambaran biaya sekolah anak sudah didapat, kamu dan pasangan harus mulai menabung. Sisihkan pemasukan untuk tabungan pendidikan anak. Bedakan rekening khusus tabungan anak supaya tidak tercampur.

Beberapa bank punya produk khusus untuk menyiapkan dana pendidikan yang bisa kamu manfaatkan. Biasanya, tabungan pendidikan berjenis tabungan berjangka. Kamu hanya dapat mengambil uang tabungan pada jangka waktu tertentu.

Pertimbangkan untuk menyiapkan biaya pendidikan anak dalam instrumen jangka panjang atau jangka pendek. Dengan demikian, kamu dapat memanfaatkan potensi keuntungan investasi untuk jangka waktu yang lebih lama hingga anak lulus kuliah. 

Instrumen yang dipilih harus disesuaikan dengan jangka waktu kebutuhan dana:

Jangka pendek (1–3 tahun)

Gunakan instrumen yang likuid dan relatif aman seperti Tabungan NOW, Neo Wish, atau Deposito WOW dengan tenor yang bervariasi dan bisa diperpanjang di neobank dari Bank Neo Commerce. 

Jangka penengah (3–5 tahun)

Emas dan RDPT (Reksa Dana Pendapatan Tetap) menjadi pilihan yang ideal karena memberikan imbal hasil lebih tinggi dibanding tabungan biasa, dengan risiko yang masih moderat.

Jangka panjang (>5 tahun) 

RDS (Reksa Dana Saham) cocok untuk jangka panjang karena potensi pertumbuhannya yang tinggi, meskipun disertai dengan risiko fluktuasi pasar.

Selain itu, pertimbangkan juga waktu penggunaan uang pendidikan dengan jenis simpanan. Menurut Olivia Lousie, “Kalau uangnya mau dipakai untuk sekolah tahun depan, sebaiknya hindari taruh uang sekolah anak di instrumen yang berfluktuasi. Karena ada risiko nilai investasi itu bisa turun dalam jangka pendek,” 

Hal tersebut berpotensi kamu tidak punya cukup uang untuk membayar biaya pendidikan. “Saya merekomendasikan cari instrumen yang memang cocok untuk jangka pendek yang aman, minim fluktuasi, dan mudah dicairkan.” kata Olivia.

Tabungan NOW di neobank dari Bank Neo Commerce, dapat dipilih sebagai instrumen menyimpan dana, yang akan digunakan untuk persiapan biaya pendidikan. Imbal hasilnya 4,25% per tahun. Selain itu, tabungan ini bisa ditarik kapan saja, dan bunganya cair harian. Cek info lebih lanjut dan terbaru di link Tabungan NOW

Namun, ada kalanya dalam persiapannya, kita menghadapi masalah. Bisa jadi uangnya terpakai atau jumlah yang dibutuhkan ternyata kurang dari yang disiapkan. Untuk itu, kamu juga butuh persiapan yang lebih matang. 

Download aplikasi neobank di PlayStore atau App Store dan persiapan biaya pendidikan di Tabungan NOW sekarang. 

PT Bank Neo Commerce Tbk berizin dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) & Bank Indonesia (BI), serta merupakan bank peserta penjaminan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

Artikel ini juga tayang di vritimes

Featured

LAINNYA